Oleh Alfin Arifin
YOGYAKARTA : Pimpinan Bank Pembangunan Daerah (BPD) Syariah Yogyakarta mengungkapkan saat ini produk gadai emas syariah mulai banyak diminati sebagai alternatif sumber pembiayaan kredit masyarakat, investasi.
Kepala Unit Syariah BPD Yogyakarta, Murdiyana mengatakan sejak diluncurkan pada Februari 2010 hingga akhir Desember 2010, penyaluran dana lewat gadai emas syariah telah mencapai Rp10 miliar dan pada 2011 ini telah bertambah Rp10 miliar lagi sehingga total mencapai Rp20 miliar.
“Peminat gadai emas syariah ini cukup banyak, bahkan muncul motif seseorang menggadai emas bukan untuk sekedar memperoleh dana segar secara cepat untuk membiayai sesuatu, namun sengaja untuk investasi,” jelasnya saat ditemui di kantornya, tadi.
Penyaluran kredit melalui gadai emas sebesar Rp20 miliar, kata dia, telah mendekati target gadai emas BPD Syariah sebesar Rp28 miliar. Diperkirakan akan terus meningkat dari waktu ke waktu. Peminat gadai ini dari beragam profesi antara lain mahasiswa, pedagang dan lainnya.
Murdiyana mengungkapkan gadai emas ini menjadi salah satu produk unggulan BPD Syariah. Ia belajar dari bank Syariah di Jawa Barat yang memakai gadai emas. Di Jabar, produk gadai syariah mampu memberi kontribusi yang signifikan terhadap bank.
Analis Gadai Emas Syariah, Arif Hammad Wibowo mengatakan banyaknya orang yang melalukan gadai emas karena melihat harga yang kecenderungannya stabil, bahkan meningkat meski terkadang terpengaruh oleh situasi global dan inflasi.
“Misalnya ketika seseorang ingin membeli mobil. Dana yang ia miliki dipakai untuk membeli emas baru setelah itu emas digadaikan untuk membiayai pembelian mobil. Pertimbangannnya karena harga emas stabil dan biaya gadai yang ringan, daripada langsung untuk membeli mobil yang nilainya bisa turun cepat,” paparnya.
Arif menjelaskan produk gadai emas BPD Syariah terhitung kompetitif dengan produk yang sama di bank-bank syariah dan pegadaian. Untuk syariah yang dibebankan bukan bunga namun dikenakan biaya simpan emas yang hanya Rp3.000 per gram per bulannya. Biaya yang bisa disalurkan mencapai 90% dari nilai taksir emas ditambah biaya simpan.
Melihat prospek baik produk gadai emas syariah ini, kata dia, pada 2011 ini BPD Syariah akan memperluas layanan produk tersebut di tiga kantor kas yaitu di daerah Wirobrajan, Krapyak, dan Kusumanegara untuk mendekatkan diri dengan pasarnya. (Dot)
Sumber : http://www.bisnis-jateng.com/index.php/2011/03/gadai-emas-syariah-diminati-masyarakat/
LINK Terkait
1.Tips Mendapatkan Pasive Income dari Internet
3.Tips Membangun Bisnis Online
4.Jual Alat Uji emas dan berlian harga murah Bermutu
5.Bisnis Pulsa Tanpa Modal hasil Jutaan
6.Timbangan Saku cocok untuk jual beli emas
7.Diamond Selector II, alat uji Keaslian Berlian
8.Bisnis Sambilan Hasil Melimpah
9. Segala macam Tips ada disini
10. Timbangan Emas, Investasi buat bisnis
0 Comments:
Post a Comment